Heboh Buku Sejarah Baru RI, Menbud Fadli Zon Tegaskan Indonesia Tidak Dijajah 350 Tahun
Heboh Buku Sejarah Baru RI, Menbud Fadli Zon Tegaskan Indonesia Tidak Dijajah 350 Tahun - Image Caption
Upaya penulisan ulang sejarah nasional kembali memantik perhatian publik. Di tengah dinamika perdebatan mengenai narasi masa lalu bangsa, Kementerian Kebudayaan meluncurkan sebuah karya akademik yang diklaim disusun secara independen tanpa intervensi pemerintah.
Kementerian Kebudayaan secara resmi memperkenalkan buku berjudul Sejarah Indonesia: Dinamika Kebangsaan dalam Arus Global dalam sebuah acara yang digelar di Gedung Kementerian Kebudayaan, Jakarta, Minggu, 14 Desember 2025.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menegaskan bahwa penyusunan buku tersebut sepenuhnya dikerjakan oleh para sejarawan profesional. Ia memastikan tidak ada campur tangan politik maupun arahan pemerintah dalam proses penulisan.
Menurut Fadli, naskah sejarah ini disusun oleh akademisi dan peneliti dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia dengan latar belakang keilmuan yang beragam. Seluruh penulis dinilai memiliki rekam jejak akademik yang kredibel di bidang sejarah.
Ia mengungkapkan, total terdapat 123 penulis yang terlibat dalam proyek penulisan ulang sejarah tersebut. Para penulis berasal dari 34 perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Kolaborasi lintas kampus itu, lanjut Fadli, menjadi kekuatan utama dalam menghadirkan perspektif sejarah yang lebih komprehensif, objektif, dan berimbang sesuai perkembangan kajian historiografi modern.